top of page

Indonesia Writers Festival 2021 by IDN Times: Tips SEO dan Copywriting untuk Pemula

26 Oct 21 | 16:10

Saraya Adzani

Memahami pain point dan berikan solusi penting!

Indonesia Writers Festival 2021 by IDN Times: Tips SEO dan Copywriting untuk Pemula

Pada hari kedua, Indonesia Writers Festival 2021 by IDN Times kembali menghadirkan sesi yang tak kalah menarik, yaitu “Writing Sessions: SEO and Copywriting”. Sesi mengenai literasi digital ini dihadiri oleh Jumawan Syahrudin (SEO Specialist IDN Media), Anastasia Desire (Copyeditor IDN Media), dan Bayu Wardhana (Digital PR & CSR Supervisor). Di sini, kita tak hanya diajak untuk mengetahui seluk-beluk SEO saja, tapi juga soal Copywriting. Dua topik yang dibahas pada sesi ini adalah "Annyeongha-SEO Vol. 2: Menulis Artikel yang SEO-Friendly" dan "Copywriting 101: How to Write a Good Copy."


1. Indonesia Writers Festival 2021 by IDN Times beri tips untuk optimasi artikel

SEO menjadi salah satu hal wajib dipahami jika tulisanmu ingin mendapatkan banyak pembaca, terutama di platform digital. Jumawan atau yang disapa sebagai Wawan, membagikan beberapa tips SEO yang dapat diterapkan ketika menulis sebuah artikel. Pertama adalah dengan menentukan keywords yang sesuai dengan niche yang ada melalui beberapa tools, seperti Keyword Planner dan Google Trends. Kedua, jangan lupakan jumlah kata pada artikel. Idealnya, artikel harus mengandung setidaknya 500 kata. Ketiga, penempatan keywords pun harus tepat. “Letakkan pada URL, judul utama, paragraf pembuka, sub judul pertama, dan pada paragraf akhir,” ungkap Wawan di Indonesia Writers Festival 2021 by IDN Times.


Selain itu, ada pula meta title dan meta description yang harus diperhatikan. “Meta title adalah judul halaman website yang muncul di hasil pencarian Google. Meta title ini menjadi hal pertama yang dilihat oleh para calon pengunjung website pada hasil pencarian, maksimal hanya terdiri dari 60 karakter. Di sisi lain, meta description adalah rangkuman dari konten website yang muncul di hasil pencarian Google, maksimal hanya terdiri dari 150 karakter,” terangnya. Selain itu, jangan lupa mencantumkan link artikel, ya. Wawan menambahkan, “Ada link internal dan eksternal. Internal apabila link berasal dari website yang sama dan eksternal apabila link berasal dari luar website.”


2. Finish it strong and be original

Di tengah sesi, Bayu, yang berprofesi sebagai Digital PR & CSR Supervisor, menyebutkan bahwa setidaknya ada empat hal yang harus diperhatikan dalam memahami dan memenuhi kebutuhan konsumen. “Sebelum menulis konten untuk menggaet konsumen, kita harus memiliki dasar terlebih dahulu. Apa saja dasar itu? Pertama, identifikasi konsumen yang potensial. Segmentasi konsumen yang banyak membuat mereka memiliki kebutuhan untuk dimengerti yang berbeda. Kedua, coba bangun perspektif. Yakinkan mereka akan produk kita dengan tulisan-tulisan yang kita buat,” terang Bayu.


Ketiga, kita juga harus mampu membawa isu yang tengah banyak dihadapi oleh konsumen. “Artinya, kita memahami pain point mereka dan kita mau bersimpati akan hal tersebut. Mereka akan menilai bahwa kita adalah perusahaan yang mau relate dengan konsumennya, tak melulu cari tahu tentang apa yang sedang ramai dijual di pasaran. Keempat, finish it strong and be original. Nyatakan bahwa informasi yang kita sampaikan pun divalidasi oleh ekspert di bidangnya. Kemudian, terus teranglah akan setiap detail informasi di dalam sebuah artikel tertentu, misalnya,” Bayu melanjutkan.


3. Formula dalam Copywriting

Anastasia, atau yang lebih akrab dipanggil Sissy, membeberkan empat formula yang kita harus perhatikan dalam Copywriting. Sissy mengungkapkan, “Attention, interest, desire, dan action. Keempat formula ini kronologinya pun sudah mutlak, tidak bisa ditukar-tukar. Pertama, attention. Kita ada waktu delapan detik untuk mendapatkan perhatian pembaca kita. Kalau menurut aku, ada tiga hal utama yang dapat meningkatkan kemungkinan tersebut, yaitu menciptakan judul yang click-worthy, visual yang menarik, dan kalimat pertama yang bikin penasaran.”


Kedua adalah interest. Kita perlu memahami siapa yang menjadi target pembaca kita dan apa saja minat mereka agar apa yang kita tulis bisa relate dengan mereka. “Ini berkaitan erat dengan segmentasi, siapa targetnya, apa kebutuhan dan ketertarikannya. Seorang Copywriter harus paham betul akan itu, jadi penyesuaian dalam pembuatan materi Copywriting pun akan terjadi. Ketiga, desire. Ini adalah momen ketika target kita sudah memahami bahwa produk kita adalah apa yang mereka cari. Untuk mencapai ini, kita harus memahami pain point mereka dan menyediakan solusi atas itu. Nah, setelah itu baru action, tujuan utama dari seorang Copywriter. Apakah konsumen akan melakukan purchase? Atau mereka akan repurchase?” terang Sissy.


Indonesia Writers Festival by IDN Times, festival menulis independen persembahan IDN Times, kembali diselenggarakan pada 25-30 Oktober 2021 mendatang. Talk Show, Writing Class, dan Writing Competition pun akan dilaksanakan dengan mengundang sejumlah aktivis literasi ternama. Follow Instagram @indonesia.writers.festival dan daftarkan diri kalian melalui link linktr.ee/indonesia.writers.festival.


bottom of page